Timnas Harus Menang dengan Skor Besar!

GRESIK, KOMPAS.com – Berstatus sebagai runner-up Grup A di bawah Thailand, Timnas Indonesia bakal berhadapan dengan Vietnam selaku juara Grup B, pada babak semifinal Piala AFF 2016.

Andik Vermansah dan kawan-kawan akan lebih dulu menjalani laga home pada leg pertama, 3 Desember 2016 ini. Empat hari berselang, mereka akan menjalani pertandingan tandang di markas Vietnam.

Untuk membuka jalan menuju final turnamen antarnegara-negara Asia Tenggara ini, Timnas harus memanfaatkan keuntungan sebagai tuan rumah. Bahkan, skuad Garuda harus menang dengan skor besar.

“Tidak sekadar memenangi pertandingan leg pertama di kandang sendiri, tapi kalau bisa menang dengan skor besar. Meskipun, untuk bisa meraihnya tidak mudah untuk dilakukan,” kata pelatih Persegres Gresik United Eduard Tjong, Selasa (29/11/2016).

Menurut Edu, secara hitung-hitungan matematis di atas kertas, kemenangan dengan skor besar di kandang sendiri pada legpertama, bakal meringankan langkah Timnas dalam menjalani pertandingan kedua di markas Vietnam.

“Sebab Vietnam tentu juga berpikir, akan mengoptimalkan saat mereka bertindak sebagai tuan rumah leg kedua. Mereka akan main ngotot saat bermain di kandangnya sendiri, itu sudah pasti. Makanya untuk mengganggu konsentrasi mereka, sebisa mungkin kita harus gembosi mental bertandingnya dulu,” ucap dia.

Timnas sebenarnya sudah sempat beruji coba dengan Vietnam, sebelum gelaran AFF 2016 berlangsung. Dalam laga yang dilaksanakan di Stadion Maguwoharjo, Yogyakarta, pada 9 Oktober 2016 lalu, kedua tim bermain imbang 2-2.

“Karena sifatnya uji coba, maka pertandingan itu tidak bisa dijadikan patokan. Saya yakin, baik Timnas maupun Vietnam belum mengeluarkan seluruh kemampuan terbaiknya dalam laga itu,” tutur mantan arsitek Timnas Indonesia U-19 ini.

Dalam pertandingan tersebut, Timnas yang sempat tertinggal oleh gol sebelum mampu membalas melalui Zulham Zamrun pada menit ke-27 dan Irfan Bachdim pada menit ke-28.

Hanya saja, Irfan Bachdim kini sudah tidak ada lagi dalam daftar pemain Timnas, lantaran cedera menjelang Piala AFF 2016 dimulai.